6 Tips Mempersiapkan Tabungan Pendidikan untuk Anak

 

Ilustrasi Tabungan Pendidikan (Sumber : Canva)

Tabungan Pendidikan - Jika kita memilih anak untuk belajar di sekolah umum, biayanya tentu saja murah.

Namun apakah anak ingin masuk sekolah negeri atau swasta, kita sebagai orang tua harus khawatir dengan biaya yang harus kita hemat untuk pendidikan.

Oleh karena itu, kita harus membuat tabungan pendidikan anak untuk masa depan.

Akumulasi tabungan mungkin tidak sebanyak itu, tapi setidaknya kita sudah memiliki sejumlah uang untuk memenuhi kebutuhan sekolah anak.

Sebelum membuka rekening tabungan untuk pendidikan anak, ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Ada beberapa cara untuk Anda mempersiapkan tabungan untuk pendidikan anak. Apa sajakah itu? Simak penjelasannya berikut ini.

Tabungan Pendidikan dengan Mengatur Anggaran yang Akan Dikeluarkan per Bulan

Cara yang harus digunakan untuk mempersiapkan tabungan untuk pendidikan anak ialah dengan melaksanakan hidup sesuai anggaran. 

Langkah yang bisa kita lakukan untuk pertama kalinya ialah dengan mengamankan sebagian uang untuk pembayaran cicilan pinjaman yang lain. 

Kemudian dapat mengamankan sebagian dari pendapatannya untuk investasi dan tabungan untuk pendidikan anak. Kemudian gunakan uang terakhir tidak hanya untuk konsumsi sehari-hari, tetapi juga untuk kebutuhan investasi dan asuransi.

Melibatkan Anak Dalam Membuat Komitmen Menabung

Komitmen merupakan masalah yang sangat umum ketika Anda mulai membuka tabungan untuk pendidikan anak. Nah, untuk menjaga komitmen dan semangatnya, ajaklah anak-anak. 

Beri tahu anak bahwa kini ada biaya sekolah di masa depan yang harus ditanggung dan agar anak bisa memahami pentingnya tabungan. 

Kini, anak Anda juga diajak agar dapat saling mengingatkan bahwa memiliki kewajiban yang sama untuk menabung dengan orang tuanya.

Tabungan Pendidikan dengan Mencari Penghasilan Tambahan

Jika dihitung, semakin tinggi pendapatan akan semakin besar pula persentase pendapatan yang akan ditabung untuk pendidikan anak. Ada banyak pilihan ketika mencari penghasilan tambahan. 

Tidak ada  pekerjaan yang memakan waktu dan energi, dapat menjual makanan ringan di kantor untuk penghasilan tambahan. 

Jika tidak punya waktu untuk menyiapkan bahan makanan untuk dijual, dapat membeli makanan kemasan dengan harga grosir serta menjualnya kembali dengan harga eceran sehingga bisa mendapatkan keuntungan yang banyak.

Mulai Berhemat

Saat membuka rekening tabungan pendidikan untuk anak, kita perlu mengelola diri sendiri yakni dengan berhemat dan lebih baik agar tidak membuang-buang uang. 

Rancang strategi keuangan agar kita bisa menikmati liburan sambil menabung. Selain itu, membiasakan diri untuk menyisihkan uang untuk sarana penting seperti tabungan dan juga investasi pada awal penggajian dari kantor.

Tabungan Pendidikan dengan Membuka Tabungan Berjangka

Tabungan berjangka adalah saldo tabungan khusus periode, dan nasabah bebas memilih akumulasi setoran dan penarikan. (Baca : Mengenal Tabungan Berjangka, Apa Keuntungannya )

Bila menggunakan tabungan berjangka untuk pendidikan anak, akan menentukan besarnya simpanan dan bunga simpanan berdasarkan kesepakatan dengan pihak-pihak yang bersangkutan, dan dapat memilih jangka waktu simpanan 6 bulan sampai 20 tahun. 

Dengan tabungan  ini, setoran bulanan Anda akan  otomatis ditransfer ke rekening Tabungan Pendidikan.

Kita dapat menarik deposito berjangka sebelum tanggal jatuh tempo, tetapi akan membayar denda sesuai dengan peraturan masing-masing bank. 

Dari segi suku bunga, tabungan berjangka tetap bisa lebih menguntungkan dari pada menabung di rekening tabungan biasa karena tingkat suku bunga yang tinggi.

Disiplin

Disiplin adalah salah satu kunci penentu keberhasilan dalam menabung untuk pendidikan anak. Menabung tanpa disiplin tentu saja tidak memenuhi tujuan menabung. 

Untuk menjaga disiplin menabung, harus mengambil keputusan dan menegaskan kembali niatnya menabung untuk menjamin pendidikan anak-anak masa depan.

Membuat sebuah tabungan pendidikan untuk anak memang harus kita siapkan sedini mungkin. Hendak kita jangan mengulur waktu hingga tahun ajaran baru anak dimulai.

Membuat rencana keuangan untuk pendidikan dengan cermat bisa membuat rasa aman dan menguntungkan.

Baca juga artikel lain di sini